TUGAS KELOMPOK
KOMUNIKASI
PEMASARAN
PROMOSI PENJUALAN
KELOMPOK 3
VITA PUTRI ANGRAINI
(173124350050017)
HOLIT
(173124350010036)
DOSEN PEMBIMBING :
SEREPINA TIUR
MAIDA, S.Sos., M.Pd
DEFINISI PROMOSI PENJUALAN
Berdasarkan American Marketing Association (AMA) tahun 1988, Promosi Penjualan
adalah upaya pemasaran yang bersifat media dan non media untuk merangsang
coba-coba dari konsumen, meningkatkan permintaan dari konsumen atau untuk
memperbaiki qualitas produk.
Promosi Penjualan dilakukan dalam jangka
pendek atau dengan kata lain, tidak bisa dilakukan terus-menerus selama satu
tahun. Karena bisa menimbulkan kerugian, juga konsumen akan sulit membedakan
periode promosi penjualan sehingga hasilnya kurang efektif.
Teori Perlakuan Konsemuen terhadap Promosi
Penjualan :
1. Tingkat Adaptasi
(Level of Adaptation),
Hal ini akan
terjadi jika promosi penjualan dilakukan terlalu sering. Konsumen akan
menganggap promosi penjualan akan sama dengan non promosi, karena sudah
terbiasa.
2. Tingkat Ambang
Batas (Treshold Level),
Hal ini adalah
batas konsumen terhadap suatu promosi tertentu. Treshold Level membutuhkan
tingkat yang lebih tinggi untuk menarik perhatian konsumen. Misalnya antara
diskon 20% dan 50%, mana yang lebih membuat konsumen tertarik.
Karenanya Wells, Burnet dan Moriarty
(1988), mengatakan bahwa promosi penjualan menawarkan insentif ekstra agar
konsumen melakukan tindakan. Insentif Ekstra adalah potongan harga, hadiah,
program berkelanjutan dan lain sebagainya.
PERAN PROMOSI PENJUALAN
Peran Promosi Penjualan adalah sebagai
berikut :
1. Merangsang
permintaan yang digunakan oleh Industri atau konsumen rumah tangga.
2. Memperbaiki kinerja
pemasaran dari penjual kembali.
3. Sebagai suplemen
periklanan, penjualan tatap muka, hubungan masyarakat dan pemasaran langsung.
HUBUNGAN PROMOSI PENJUALAN DENGAN
PERIKLANAN
Promosi penjualan merupakan bauran dari
promosi yang pada prakteknya searah dengan rencana periklanan dan alat-alat
promosi lainnya. Namun demikian terdapat persamaan dan perbedaan masing-masing.
Persamaan promosi penjualan dengan
periklanan adalah sebagai berikut :
1. Keduanya mampu
meningkatkan jumlah konsumen dan mingkatkan penggunaan produk oleh konsumen
saat ini.
2. Keduanya mampu
merubah persepsi mengenai produk dan jasa yang ditawarkan.
3. Keduanya berusaha
membuat orang melakukan sesuatu.
Perbedaan promosi penjualan dengan
periklanan adalah sebagai berikut :
PROMOSI PENJUALAN
|
PERIKLANAN
|
Menciptakan tindakan seseorang
|
Menciptakan citra perusahaan
|
Berdasarkan daya tarik barang atau jasa
|
Berdasarkan daya tarik emosional
|
Menambahkan nilai nyata produk pada
profitabilitas perusahaan
|
Menambah nilai yang tidak berwujud
rasional
|
Memberi kontribusi besar pada
profitabilitas perusahaan
|
Memberi kontribusi yang moderat pada
barang atau jasa
|
TIPE-TIPE PROMOSI PENJUALAN
Tipe promosi penjualan terbagi tiga, yaitu
:
1. Konsumen Pengguna
Terakhir, dimaksudkan agar pengguna akhir barang dan jasa terdorong melakukan
pembelian.
a. Potongan Harga,
digunakan untuk mempromosikan produk baru, tapi kenyataannya di Indonesia
program promosi potongan harga dilakukan pada produk yang tidak laku.
b. Kupon/Voucher,
merupakan tanda bukti hutang produsen kepada konsumen dalam periode promosi.
Nilai voucher merupakan nilai nominal hutang perusahaan kepada konsumen apabila
konsumen menggunakannya.
c. Kontes dan Undian,
banyak dilakukan dalam promosi penjualan dan sponsorship pada media.
d. Program
Berkelanjutan, adalah program promosi berjenjang yang diberlakukan pada setipa
pembelian konsumen.
e. Pemberian Premium,
yaitu pemberian imbalan yang berwujud dari pemasar karena telah menggunakan
produk atau mengunjungi tempat penjualan. Pemberian premium dapat dilakukan
secara langsung dan tidak langsung. Pemberian secara langsung terdapat empat
tipe :
- Store Premium, hadiah
ditempat membeli,
- In-Pack, hadiah
dalam kemasan,
- On-Pack hadiah di
luar kemasan (dari pabrik), dan
- Container Premium,
kemasan sebagai hadiah.
Sedangkan pemberian
premium tidak langsung adalah dengan menggunakan surat atau lainnya dengan
syarat dan ketentuan. Keunggulan Pemberian Premium mampu mngkampanyekan iklan
atau citra merk.
f. Rabat (Cashback), merupakan
salah satu teknik refund atau pengembalian uang dalam promosi penjualan.
g. Periklanan Khusus,
mirip dengan pemberian premium hanya saja konsumen tidak harus membeli produk.
Biasanya menjadi program tahunan.
h. Sampel Gratis,
bertujuan agar konsumen memiliki pengalaman khusus atas produk yang yang
digunakan. Biasanya dilakukan pada produk yang baru diluncurkan.
2. Penjual Kembali
(re-seller), adalah konsumen yang telah membeli produk untuk dijual kembali
kepada konsumen akhir. Hal ini memiliki empat tujuan :
a. Merangsang
pemajangan barang dagangan di dalam toko,
b. Meningkatkan jumlah
persediaan,
c. Memperluas
distribusi produk pada wilayah atau kelas perdagangan baru,
d. Menciptakan tingkat
kegembiraan re-seller
3. Strategi Armada
Penjualan, disebut juga Point of Puchase Dsiplay (POP), ini didesain untuk
mempromosikan merek atau kelompok produk tertentu. Contoh bentuknya seperti rak
khusus, display karton, banner, lambang, dan lai-lain. Hal ini dapat dilakukan
dalam beberapa bentuk :
a. Kontes dan Undian
Dealer, yaitu produsen akan memberikan hadiah kepada pengecer atau distributor
yang menjual produk paling banyak.
b. Pameran Dagang,
yaitu menampilkan dan menjual produk yang ditawarkan pada pameran yang
memungkinkan untuk mendemonstrasikan, memberi informasi, menjawab pertanyaan
dan membandingkan merek dagang serta melakukan penjualan.
c. Push Money, disebut
juag spiff yaitu member bonus uang kepada yang mampu menjual produk tertentu
pada sebuah periode promosi.
d. Trade Deal, adalah
situasi dimana produsen melakukan kesepakatan dengan pengecer untuk melakukan
promosi produk dengan target dan akan kembali dalam bentuk penghargaan khusus,
discount, atau uang tunai. Dapat dilakukan dengan dua tipe, yaitu :
- Buying Allowance,
adalah situasi dimana produsen membayar sejumlah uag tertentu kepada pengecer
untuk pembelian sejumlah produk pada periode promosi, dengan pencapaian target
penjualan,
- Advertising
allowance, adalah situasi dimana produsen membayar sejumlah uang kepada
pengecer atas promosi yang dilakukan dan terikat denga kontrak kerjasama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar